Cara Setting Server dan Client Untuk Aplikasi e-Faktur


Cara Setting Server dan Client Untuk Aplikasi e-Faktur

Oleh Rito Kurniawan

Jalankan E-Faktur Ver.46

Yang perlu diperhatikan terhadap konfigurasi tersebut adalah sebagai berikut:

  • Hanya PC sebagai server dan dengan user Administrator yang dapat melakukan upload faktur dan/atau membuat faktur.
  • Seluruh PC Client hanya dapat melakukan perekaman dalam aplikasi faktur pajak elektronik, sedangkan approval atau upload faktur dan/atau pembuatan faktur elektronik (file pdf) hanya dapat dilakukan di PC Server dengan user Administrator.

KONFIGURASI SERVER ( PAK AGUS )

  1. Jalankan Aplikasi EtaxInvoice.exe

E Faktur 1

Akan Muncul Seperti di Bawah ini

  • E-Faktur Ver.46 Klik Kanan Oke
  • Efaktur Win 32 /Win 64 Ver.46 Klik Kanan Oke
  • Efaktur Windows 32 /windows Ver. 46 Klik Kanan Oke
  • EtaxInvoice Klik Kanan Oke

E Faktur 4

  1. Lakukan Koneksi ke database dengan memilih Lokal database

E Faktur 5      3. Login Etax Invoice sebagai User Administrator

E Faktur 6

Isilah Kolom yang tersedia :

Misalkan :

Nama User  : Administrator

Password     : 123456

E Faktur 7.1

4. Buka Menu File Administrasi DB, Akan Tampil Form Administrasi Database

E Faktur 12.1

 

  1. Klik tombol Start Database sebagai Server, akan tampil form Konfigurasi Network Server

E Faktur 13

Klik E Tax Invoice (Default)

  1. Isikan alamat IP Address atau Hostname PC Server

Catat HOST / IP YANG D Lingkari Hijau : 192.168.1.136 (No. IP Bisa Berubah tergantung siapa yang nyalakan komputer duluan)

  1. Isian Port secara default terisi 1527 (biarkan tanpa diubah)
  2. Klik tombol OK, akan tampil konfirmasi untuk melakukan update aplikasi

 

  1. Klik tombol Yes untuk melanjutkan proses Start Database sebagai Server
  2. Setelah update aplikasi selesai, pastikan memberi tanda √ di semua checkbox pada form Windows Security Alert yang muncul (proses ini merupakan izin aplikasi untuk dapat melalui firewall yang terpasang di Windows Anda).  Kemudian klik tombol Allow Access
  3. Konfigurasi database sebagai server berhasil dilakukan

 

 E Faktur 14

 

 

 

 

 

 

 

KONFIGURASI CLIENT (Rito)

  1. Jalankan Aplikasi EtaxInvoice.exe

 

 

Akan Muncul Seperti di Bawah ini

  • E-Faktur Ver.46 Clien Klik Kanan Oke
  • Efaktur Win 32 Ver.46 Klik Kanan Oke
  • Efaktur Windows 32 Ver. 46 Klik Kanan Oke
  • EtaxInvoice Klik Kanan Oke
  1. Lakukan Koneksi ke database dengan memilih Network database Klik Connect

 

 

  • Isikan Hostname/IP Server Database : 192.168.1.135
  • Kolom isian Port secara default 1527 (biarkan tanpa diubah)
  • Kolom isian Nama Database secara default terisi ETaxInvoice. Ganti nama database apabila Database Server yang dipakai berbeda.
  • Klik tombol Connect, akan tampil konfirmasi untuk melakukan update aplikasi (sampai Selesai )

 

  1. Lakukan Login EtaxInvoice sebagai Clien (Rito)

Nama User  : Rito

Password     : sml2

 

  1. Aplikasi client berhasil terkoneksi dengan Database Server

Hasilnya Akan Seperti ini.

Siap digunakan untuk Buat E Faktur

 

 

 

~ Selamat Mencoba ~

 

 

 

Cara Menjalankan Aplikasi e-Faktur 2017 Windows 32 Ver. 46 / Windows 64 Ver.46 Untuk Server User Admin


Cara Setting Server User Admin Untuk Aplikasi e-Faktur 2017

Oleh Rito Kurniawan

Jalankan E-Faktur Ver.46

Yang perlu diperhatikan terhadap konfigurasi tersebut adalah sebagai berikut:

  • Hanya PC sebagai server dan dengan user Administrator yang dapat melakukan upload faktur dan/atau membuat faktur.
  • Seluruh PC Client hanya dapat melakukan perekaman dalam aplikasi faktur pajak elektronik, sedangkan approval atau upload faktur dan/atau pembuatan faktur elektronik (file pdf) hanya dapat dilakukan di PC Server dengan user Administrator.

KONFIGURASI SERVER UTAMA (User Administrator)

  1. Jalankan Aplikasi EtaxInvoice.exe

 

 

Akan Muncul Seperti di Bawah ini

  • E-Faktur Ver.46 bit / E. Faktur Ver 64 bit Klik Kanan Oke

E Faktur 2.1

  • Efaktur Windows 32 bit Ver.46 bit / E. Faktur Windows 64 bit Ver 46. Klik Kanan Oke
  • EtaxInvoice Klik Kanan Oke

E Faktur 4

  1. Lakukan Koneksi ke database dengan memilih Lokal database

E Faktur 5

  1. Login Etax Invoice sebagai User Administrator

Nama User  : Administrator (Isi Sesuai Pendaftaran di kpp)

Password     : xxx

E Faktur 6

 

4. Selesai Membuka User Administrator E Faktur Windows 32 bit Ver.46 bit / E Faktur Windows 64 bit Ver 46.Selamat Mencoba

E Faktur 7.1

Cara Menampilkan Super Hidden akibat virus melalui CMD


Beberapa saat yang lalu ada seorang teman saya yang mengatakan kalo semua file yang ada di dalam memory card/flashdisk-nya hilang alias terhapus ketika dia mencoba untuk membukanya lewat PC. tetapi ketika memory card-nya dimasukan kedalam kamera ternyata file² tersebut masih ada, dan ketika dicoba untuk mengecek lewat properties pada PC ternyata free space yang ada tinggal sedikit. Dengan kata lain berarti file tersebut sebenarnya ada tapi tidak nampak oleh kasat mata. dalam kondisi default Windows akan menyembunyikan file yang dianggap cukup vital terhadap sistem, untuk melihat file² yang tidak terlihat biasanya kita akan membukanya lewat Folder Options yang berada di Control Panel ataupun melalui explorer yaitu Tools»Folder Options»View»Show hidden files and folders.

Ternyata tetap tidak nampak, kemudian kita coba lagi dengan mencoba untuk membuka super hidden tetap melalui Folder Options, tetapi ada penambahan ketika sudah berada pada kotak dialog View, hilangkan tanda contreng hide protected operating system files (Recommended) dan pilih Yes.

jika memang kondisi PC bersih dari sebuah virus maka file² tersebut pasti akan nampak, jika tidak nampak, akan ada beberapa kemungkinan:

  1. PC Anda masih ada virusnya, tapi tidak terdeteksi
  2. PC Anda sudah tidak ada virus, tetapi banyak file² OS Anda yang sudah corrupt karena proses anti virus yang men-delete/quarantine karena file tersebut telah terjangkit virus salah satunya fitur Folder Options
  3. PC Anda bersih dari virus tetapi ketika proses pemasangan MMC/flashdisk ke PC ternyata pada media tersebut ada sebuah virus sehingga terjangkitlah PC Anda
  4. PC dan MMC/FD Anda bersih dari virus tetapi MMC/FD tersebut telah melalui proses scan dari antivirus, sehingga kemungkinan files tersebut telah hilang karena proses scan anti virus atau hanya disembunyikan akibat ulah dari virus tersebut yang telah ter-delete oleh suatu anti virus pada proses scaning sebelumnya

masih banyak lagi kemungkinan yang ada tergantung bagaimana kita mencoba untuk mengatasinya. untuk melihat file² tersebut sebenarnya ada beberapa software yang bisa diandalkan dalam urusan seperti ini. WinRAR dan ACDSee merupakan salah satu dari sekian banyak tools yang bisa kita manfaatkan, tetapi tujuan kita yang utama pastinya ingin agar file tersebut tampak kembali normal seperti sedia kala.
untuk melakukan hal tersebut sebernarnya kita dapat menggunakan program bawaan Windows yaitu Command Prompt (cmd) dengan menggunakan sedikit script yang tidak terlalu sulit untuk dipelajari jika kita ada kemauan.

  • buka cmd melalui run (Winlogo+R) ketik cmd atau Start»AllPrograms»Accessoris»Command Prompt

  • Setelah itu, pilih drive yang file²nya telah ter-superhidden, misalkan ada pada drive F, ketik f: kemudian enter

  • kemudian ketik attrib -s -h -r *.* /s /d dan tunggu untuk beberapa saat (kursor kedap-kedip) hingga muncul drive F kembali

  • kemudian coba Anda buka drive atau folder yang file² nya tidak nampak kemudian refresh
  • ajaib file² yang ter-superhidden telah kembali seperti semula
  • selamat Anda layak dapat bintang…hehehee

keterangan:
attrib = sebuah command untuk merubah attribut suatu file atau folder
-s = untuk menghilangkan attribut System
-h = untuk menghilangkan attribut Hidden
-r = untuk menghilangkan attribut Read-Only
*.*= untuk menampilkan seluruh folder, jika ingin menampilkan jenis file yang word saja tinggal ketik *.doc*, dan tinggal mengganti extension file nya saja untuk yang lainnya
/s = proses menyesuaikan file yang berada pada folder dan sub folder
/d = proses folder agar berjalan dengan baik

Catatan:

  • untuk melakukan hidden tanpa melalui Folder Options, tinggal merubah tanda (-) menjadi tanda (+)
  • jika Anda lakukan hal ini pada hardisk dan MMC/FD yang terdapat file Word di dalamnya Anda jangan kaget ketika melihat ada file Word dengan nama yang aneh dengan karakter seperti: ~ $ beserta nama file Word Anda, ini bukan lah virus tetapi file temporary word Anda
  • ketika Anda lakukan hal ini pada salah satu drive hardisk Anda jangan heran ketika ada satu folder yang tak bisa ditampilkan yaitu System Volume Information karena folder ini memang tidak bisa untuk di unhide

Mualanya Mantan Hindu di Usia 70 Tah


Alhamdulillah,

Kembali bersyahadat seorang akhwat bernama Ni Nengah Suweni (mantan hindu usia 70 tahun) bersama team Mualaf Center Darussalam dan Sahabat Dakwah di Masjid Darussalam Kota Wisata

Kami bagikan sedikit pembicaraan dalam dialog dengan team kami yang menjadi satu di antara banyak sebab wasilah beliau masuk Islam:

Tidaklah tepat untuk mencoba dan memahami agama atau untuk mencoba dan memahami konsep Tuhan dalam suatu agama, dengan mengamati para pengikut agamanya saja, karena para pengikut agama itu bermacam-macam dan banyak sekali, mereka sendiri mungkin tidak sadar tentang agama atau konsep Tuhan dalam agama mereka, tidaklah tepat mengamati atau melihat tradisi atau budaya dari pengikut agama karena banyak dari budaya dan tradisi tidak dapat dikatakan sebagai bagian dari agama.

Cara terbaik dan paling otentik untuk memahami agama atau konsep Tuhan dalam agama adalah untuk mencoba dan memahami apa yang kitab suci bicarakan tentang agama atau konsep Tuhan dalam agama itu sendiri.

Dalam kitab – kitab hindu:

membaca kitab suci Hindu, kitab suci agama Hindu ada 2 macam, Smriti dan Sruti.

Sruti bermakna firman Tuhan. Ada Weda dan Upanishad.

Smiriti adalah perkataan manusia, meliputi Manusmriti, Ramayane, Mahabarath, Epics dan Purana.

Dalam Islam kami mengenal surat Al Ikhlas:

قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ

Qul Hu-wallaahu Ahad
Katakanlah: bahwa Dia adalah satu-satunya Allah

sama dengan “Allah adalah hanya satu tanpa yang kedua”. Ekam evaditiyam Chandogya (Upanishad Bab # 6, bagian # 2, Ayat # 1)

اللَّهُ الصَّمَدُ

Allaahus-Samad
Allah merupakan tempat atau Tuhan untuk bergantung dari segala sesuatu yang ada di alam semesta.

sama seperti Bhagwat Gita Bab #10 Ayat #3, “Mereka mengenal-Ku tidak dilahirkan dan tanpa awal, Tuhan tertinggi dunia”.

لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ

Lam yalid, wa lam yuulad
Dia tidak melahirkan tidak juga Dia diperanakkan

sama seperti Swethaswethara Upanisad Bab #6 Ayat #9 “Na na casya kasuj janita cadhipah” “Bagi-Nya tidak ada orangtua, tidak ada tuhan”. Tuhan Yang Mahakuasa tidak memiliki Ibu, tidak punya ayah, Ia unggul diatas segala-galanya.

وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ

walam Yakul-la-Huu kufu-wan ahad
Tidak ada yang seperti Dia

sama seperti Swethaswethara Upanisad Bab #4, Ayat #19 , Yajur-Ved Bab #32 Ayat #3 “Na Tasya Pratima Asti” “Tuhan itu tidak memiliki prathima”. tidak memiliki rupa, tidak memiliki lukisan, tidak memiliki gambar, tidak memiliki arca, tidak memiliki patung.

Ini adalah 4-baris definisi Allah subhaanawa tha’ala, dari Tuhan Yang Mahakuasa yang diberikan dalam Al Qur’an

Kami umat Islam lebih suka menyebut Allah dengan kata Arab “Allah” bukan kata bahasa Inggris Tuhan (God) karena seseorang dapat merusak arti dengan kata Inggris God (Tuhan).

Tetapi ketika muslim manapun berbicara dengan non-muslim, yang mungkin tidak memahami arti Allah dan menggunakan kata Tuhan (God) bahasa Inggris seperti apa yang saya lakukan hari ini, saya tidak keberatan tapi saya ingin menyebutkan bahwa Tuhan bukanlah terjemahan yang tepat dari kata Arab Allah dan kata Allah ini disebutkan dalam tulisan suci dari semua agama besar dunia termasuk Hindu.

Hal ini disebutkan dalam Rig-Ved Buku #2, Himne #1, Ayat #11, salah satu nama Tuhan diberikan adalah “Allah”. “Allah” juga disebutkan dalam Rig-Ved, Buku #3, Hymne #30 Manthra #10 dan juga dalam Rig-Ved Buku #9, #67 Hymn, Manthra #30,

Bahkan tokoh besar hindu Sri Ravi Shankar Mengakui Kesalahan Dalam Bukunya “Hinduism And Islam – The Common Thread” “I know there are mistakes in that book. I have told before also; this book was printed in an emergency, in urgency, when there was riots in Gujarat. I wanted this book to immediately go. I did not go to big scholars because I do not know much about Quran. I myself not a big scholar”.

Saya tahu ada kesalahan dalam buku itu. Saya telah mengatakan juga sebelumnya, buku ini dicetak dalam keadaan darurat, dalam urgensi, ketika terjadi kerusuhan di Gujarat. Saya ingin agar buku itu untuk dihilangkan segera. Aku tidak pergi ke pakar besar karena saya tidak tahu banyak tentang Quran. Saya sendiri bukanlah pakar besar”.

Persamaan ajaran Islam dan Hindu inilah yang membuat beliau memutuskan memeluk Islam.

Kita doakan beliau senantiasa istiqomah dan menjadi seorang muslimah yang kaffah. Amin.

ritokurniawan.wordpress.com